Tuesday, December 26, 2017

KONPIDA Pra-MUSYDA


Alfianur Rizal R.R.A (PW IPM Jawa Timur) dalam pebukaan KONPIDA Pra-MUSYDA VIII

Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kabupaten Tuban menggelar Pembukaan Konferensi Pimpinan Daerah  (KONPIDA) pra musdya yang Diikuti oleh 54 peserta kader IPM se-kabupaten Tuban. Berlangsung pada tanggal 24 Desember 2017 tepat pada pukul 17:12 kegiatan tersebut Berlangsung dengan lancar di aula MIM 3 panyuran.

Ketua Pimpinan Daerah sekaligus mewakili ketua panitia dalam sambutannya berpesan kepada para peserta Konpida agar dalam acara ini dapat dijadikan sarana untuk bersama-sama saling meningkatkan kualitas diri.

Turut hadir pula dalam acara tersebut Ipmawan Alfianur Rizal  R. A selaku Pimpinan Wilayah dan sekaligus membuka acara pada sore hari itu juga menyampaikan bahwasannya beliau mengapresiasi tema yang diambil dalam kegiatan Musyawarah daerah kali ini.  menurutnya kata "berkemajuan" yang tidak terdapat dalam tema Musyda kali ini menjadi hal yang berbeda dibanding tema-tema yang ada pada musyawarah Daerah lainnya.
Share:

Musyawarah Daerah (Musyda) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) VIII Tuban wujudkan Kader yang Berkomitmen dan Berkelanjutan.

Arahan Bpk. H. Nurul Yakin, SH (Ketua PDM Tuban)


Musyawarah Daerah (MUSYDA) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) VIII Tuban yang diikuti oleh 54 peserta itu berlangsung dengan lancar dan khidmat. Dihadiri oleh Bapak Nurul Yakin selaku Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Tuban, "Agar siapapun yang diberikan amanah dan tanggung jawab nanti, semoga bisa menjalankan dengan sebaik-baiknya". Beliau juga sekaligus membuka acara Musyawarah Daerah (MUSYDA) tepat Pada pukul 10.35 WIB.

Abdul Aziz Rofiqi selaku Ketua Umum PD IPM Tuban periode 2016-2018 dalam sambutan nya menyampaikan harapan agar kepengurusan dimasa yang akan datang bisa lebih berkoordinasi dengan lembaga-lembaga baik muhammadiyah maupun diluar muhammadiyah yang ada di kabupaten Tuban.

Pembukaan Musyawarah Daerah (MUSYDA) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) VIII Tuban yang berlangsung di MIM 3 Panyuran tersebut dimeriahkan oleh siswa-siswi MTs Muhammadiyah 2 Palang dan MI Muhammadiyah 3 Panyuran dengan hasil seni kreasi yang mampu menghibur para tamu undangan juga peserta.

" Harapan Kami dari Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PW IPM) Jawa Timur, semoga Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Kabupaten Tuban di periode yang aknn datang bisa mengembangkan jumlah Cabang yang ada di Kabupaten Tuban, karena ternyata Tuban sangat besar sekali, banyak amal usaha yang telah dikembangkan di bawah naungan Muhammadiyah. Selain Itu harapan dari Kami semoga Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Tuban bisa lebih bersinergis dengan Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PW IPM) Jawa Timur". Pungkas Rizky Amalia Maslucha selaku Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Jawa Timur.
Share:

Sunday, July 2, 2017

MERANGKUL INSANI DENGAN SILATURAHMI



Rabu (21/06/2017) pr ipm panyuran mengadakan acara yaitu dengan tema MERANGKUL INSANI DENGAN SILATURAHMI. Acara ini diikuti oleh hampir 70 orang, dari siswa siswi dan alumni MIM 3 Panyuran serta dari anggota kami sendiri. Kegiatan ini diadakan dg tujuan untuk menjalin ukhuwah islamiyah, berkumpul, menghabiskan waktu bersama, belajar bersama, nengaji bersama, serta mengenal IPM lebih dekat lagi agar mereka mau tergabung dalam pr ipm panyuran.

Acara ini dilaksanakan dari siang hinggal malam, bertempat di MIM 3 Panyuran. Acaranya pun santai dan tidak terlalu membosankan, pagi kita check in peserta lalu pembukaan, perkenalan,materi dari PC IPM PALANG tentang seluk beluk IPM (sejarah IPM), lalu ada lagi materi dari PD IPM TUBAN tentang KEIPM-AN, KEPEMIMPINAN, KEORGANISASIAN. Para kawan yang ikut acara ini sangat antusias, sehingga banyak sekali yang bertanyaa saat materi, tak hanya satu dua anak, hampir semuanya bertanya.

Acara dilanjutkan dg sholat dhuhur dan mengaji bersama lalu mereka istirahat sembari menunggu ashar. Ketika terdengar suara adzan merekapun langsung bergegas untuk sholat.

Dari kegiatan ini ada sesuatu yang istimewa, karna kita akan berbuka bersama, membagi makanan berbuka bersama , serta mengemas makanan berbuka bersama. Disinilah kita mendapati sebuah kebersamaan, kerja sama, saling membantu satu sama lain, serta kebahagiaan. Seseorang yang tidak mengenalpun jadi sangat akrab.
Tepat jam setengah empat kita bergotong royong dan saling membantu untuk mengemas makanan berbuka dg target 200 bungkus, dan syukurlah apa yang kita targetkan berhasil kita wujudkan dan Kita berhasil menyelasaikan tepat jam 17.00. Dan kita memulai membagikannya di jalan raya tepat didepan gerbang MIM 3 Panyuran. Pembagian makanan berbuka ini hanya memakan waktu setengah jam , sehingga tepat jam set enam kita selsai dan bersiap" untuk berbuka.

Adzanpun berkumandang dan kitapun meminum segelas air memakan kurma dan kemudian sholat maghrib. Setelah sholat maghrib kita berbuka puasa ditengah lapangan MIM 3 Panyuran dengan penuh keceriaan dan kebersamaan. Lalu setelah itu kita pun bergegas untuk sholat tarawih, setelah sholat tarawih selesai kitapun beranjak ke ruang kelas untuk acara penutupan. Sebelum penutupan ada beberapa kesan dan pesan yang disampaikan oleh kawan" diantaranya
" Mbk saya ingin acara ini setiap tahunnya ada, agar kita nantinya bisa lebih dekat lagi "
"Mas saya ingin acara ini setiap tahunnyaa juga ada, agar kita bisa mengenal IPM lebih dekat"
"Subhanallah semoga allah memberikan kesempatan kepada kami  untuk mengadakan kegiatan ini lagi setiap tahunnya dan semoga kawan" pun yang ikut lebih banyak lagi ". (Shofi)
Share:

Monday, June 19, 2017

PKTM 2 PD IPM Tuban "Sesuai Tema"


             Kegiatan yang bertemakan “Menumbuhkan Generasi Berkemajuan, Menciptakan Gerakan Berkelanjutan” yang dipilih oleh PD IPM Tuban merupakan sebuah harapan untuk mewujudkan pergerakan pelajar di Tuban (khususnya) dan mampu diterapkan pada seluruh pelajar (umumnya). Bertempatkan di SD Muhammadiyah 1 Bancar kegiatan yang berlangsung selama 4 hari dimulai pada tanggal 17-20 Juni 2017 yang diikuti oleh  30 peserta, 25 dari Tuban dan 5 dari luar Tuban (Lamongan, Gresik, Surabaya, Ponorogo dan Tangerang Selatan).

             Dalam acara tersebut, peseta dibekali dengan materi yang sesuai dengan SPI (Sistem Perkaderan IPM). Hal itu dibuktikan dengan mendatangkan 3 pemateri dari Perkaderan  PW IPM Jawa Timur dan Ketua PW IPM Jawa Timur. Selain itu materi yang disampaikan meliputi “Analisis Sosial dan Apriciative Inquiry”, “Tauqid Sosial”, “Paradigma Pergerakan Pelajar”, dan “Manifestasi Gerakan Pelajar Berkemajuan”. Tak hanya itu, peserta  juga memperolah materi mengenai “MKCHM” dari Wakil Ketua PDM Tuban, dan materi mengenai “Analisis Kebijakan Pendidikan” yang disampaikan langsung oleh Ketua Majelis Dikdasmen PDM Tuban dan ditutup dengan motivasi dari Drs. H Kuswiyanto, M. Si. (DPR RI Dapil IX).

             Serangkaian acara berlangsung  dengan khidmat, dibuktikan dengan antusias para peserta saat mengikuti berbagai materi yang telah diperoleh. Pada  pelaksanaanya, peserta dilibatkan dalam berbagai kegiatan, tak terkecuali dalam pelaksanaan beribadah. Peserta dilibatkan untuk memberikan Kultum setelah pelaksannan sholat. Tak hanya sampai disitu, peserta juga diberi kesempatan untuk menjadi Imam sholat fardhu dan sholat Tarawih.


             “Jawa Timur itu besar dan luas, siapa yang tak kenal dengan Surabaya dengan aneka ragam pergerakkannya, siapa yang tak kenal Malang dengan UMM-nya, atau bahkan Lamongan yang tak terhitung lagi banyaknya kader yang dimiliki. Kita semua tau semua orang Islam berkiblatkan pada Makkah Al-Mukaromah, dan secara letak geografi  Indonesia terletak disebelah timur Makkah. Kesimpulannya Jawa Timur berkiblat pada Makkah yang mengahadap ke barat, dan secara territorial Tuban merupakan daerah di bagian barat Jawa Timur. Dan harapan kami, semoga dengan terlaksannya kegiatan ini Tuban dapat menjadi Kiblat Perkaderan di Jawa Timur” ujar Rifqi Argadianto (Sekertaris Umum PD IPM Tuban) dalam penutupan acara PKTM 2 PD IPM Kabupaten Tuban. MDH
Share:

Thursday, May 25, 2017

PC IPM Palang  bangkit dan aktifkan kembali Ranting-Ranting 

Selama beberapa pekan ini, suasana baru mulai terlihat pada beberapa ranting IPM di kecamatan Palang . Pasalnya PC IPM Palang sedang melakukan Turba ke ranting-ranting sebagai wujud perhatian dan kepedulian terhadap ranting-ranting. Kegiatan ini pun mendapat respon positif dan disambut dengan baik oleh kader" Ranting. Bahkan di salah satu Ranting (PR IPM Ngimbang) mendapat dukungan langsung dengan didampingi oleh PRM dan PRA setempat.
kegiatan ini berlangsung sudah selama 2 pekan dengan membawa hasil 4 Ranting terlampaui untuk diaktifkan  diantaranya Ranting desa Leran Wetan (1/05/17),Leran Kulon (7/05/17) Ngimbang (11/05/17) dan Cendoro (14/05/17) juga akan di susul Turba ke ranting-ranting selanjutnya .



Dengan berbekal tujuan dan harapan agar Turba sekaligus pengenalan IPM ini mampu menjadi wadah Pelajar Muhammadiyah dalam memperbaiki organisasi dan menyambung silaturrahmi antara Cabang dengan Ranting serta meningkatkan semangat para kader-kader khusususnya dikalangan pelajar muda.
" semoga dengan adanya Turba kali ini kita dari Ranting bisa memperbaiki organisasi yang dulu sempat vakum dan lebih bisa memjalankan tanggung jawab yang lebih baik lagi" Ucap Kabid ASBO PR IPM Leran Wetan.

Share:

Cara AMM Desa Cepokorejo Menyambut Ramadhan

Ramadhan, siapa yang tak ingin berjumpa dengannya. Banyak orang yang berharap agar dapat dipertemukan oleh Bulan yang penuh berkah tersebut. Banyak cara untuk mengeksperikan kebahagiaan ketika bisa berjumpa  dengan bulan suci ramadhan. Begitupula dengan yang dilakukan oleh AMM (Angkatan Muda Muhammadiyah) Desa Cepokorejo dalam menyambut datangnya bulan ramadhan.

Agenda rutin yang hampir setiap menjelang ramadhan dilakukan oleh AMM Desa Cepokorejo adalah memperindah Tempat Ibadah yang ada dilingkungan mereka. Bagi mereka merawat tempat ibadah adalah kewajiban bagi setiap penghuninya. Selain itu, moment seperti itu adalah cara lain agar para kader dapat memupuk rasa kebersamaan.
Share:

Menyambut Ramadhan Ala IPM

Menyambut datangnya bulan Ramadhan dengan mengadakan pasar Ramadhan.
Salah satu kegiatan atau program kerja tahunan yang di adakan oleh PR IPM Pliwetan untuk menyambut datangnya bulan Ramadhan.
Sebelum datangnya bulan ramadhan para kader IPM Pliwetan selalu membuat acara bazar, acara yang tidak hanya di ikuti oleh anak-anak IPM akan tetapi juga ada ibu-ibu Aisyiyah dan Nasyi'atul Aisyiyah yang ikut berpartisipasi dalam acara bazar tersebut.
Ini adalah tahun ke-2  penyelenggaraan acara tersebut. Pada tanggal 29 Sya'ban 1438 Hijriyah bertepatan pada hari Jum'at 26 Mei 2017 agenda tersebut akan kami mulai.
Tujuan dari acara ini adalah untuk lebih mengakrabkan ortom-ortom di bawah naungan Muhammadiyah.
Dan yang tidak kalah penting tujuan dari acara ini adalah untuk menambah pemasukan uang kas PR IPM Pliwetan.
Ini salah satu cara kami agar jika ada kegiatan apapun kita tdk selalu meminta kepada para donatur.

Yang mau bergabung atau ikut BUKA LAPAK silahkan terbuka untuk umum
Cp : +6281654952658
Share:

Monday, March 20, 2017

Resmi Dilantik, Kader IPM Tuban masuk struktural PW IPM Jawa Timur

 Ada yang tampak berbeda dalam pelantikan PW IPM periode 2016-2018. Pasalnya dalam kegiatan yang berlangsung khidmat pada tanggal 19 Maret 2017 di Aula Mas Mansur PWM Jawa Timur, yg bersamaan dengan pelantikan PWNA jatim pada pagi hingga siang hari tersebut, salah seorang  Kader Tuban sebut saja Ipmawan Rifqi Argadianto masuk dalam struktural jajaran PW IPM Jatim.

Dikatakan nampak berbeda karena dari masa ke masa Kader IPM Tuban sudah lama tidak berkesempatan untuk dapat berkontribusi pada tingkatan PW. Hal ini dianggap menjadi kebanggan tersendiri bagi IPM Tuban bisa menyaksikan
kader ronggolawe dilantik sebagai Sekretariat Bidang ASBO PW IPM Jatim.

Dengan itu Besar harapan bagi IPM Tuban agar  segenap pimpinan wilayah Ikatan pelajar Muhammadiyah Jawa Timur mampu membawa perubahan bagi pelajar jawa timur lebih berkemajuan.
Share:

Sunday, February 19, 2017

RAPIMDA Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Tuban

Sambutan Ketua PDPM Kabupaten Tuban sebelum acara dimulai

Ahad, 19 Februari 2017 bertempatkan di Aula SMP Muhammadiyah 1 Tuban. Hari itu diawali dengan adanya serangkaian acara dalam RAPIMDA (Rapat Pimpinan Daerah) Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Tuban. Acara yang disenlengarakan tersebut turut dihadiri oleh para Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah lintas generasi dan beberapa tamu undangan lainnya seperti dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan ORTOM tingkat daerah serta Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Timur.

IPMawati Zuli Nofiyanti (Ketua Bidang PIP PD IPM Tuban) sebagai Pembawa Acara dalam RAPIMDA PDPM Kabupaten Tuban
Sebagai tamu undangan kami sangat bahagia karena ditunjuk sebagai Pembawa Acara (MC) dan Dirijen dalam serangkaian acara pembukaan. Ini adalah moment yang berkesan untuk kami (PD IPM Kabupaten Tuban) karena mendapatkan kesempatan sekaligus kepercayaan untuk berpartisipasi menunjukkan bakat yang kami miliki. Hal sepeti inilah yang kami harapkan dari setiap kegiatan yang mai ikuti, yakni dapat berpartisipasi sekaligus memberi kontribusi.

Acara yang berlangsung terselengara atas dasar sebagai evaluasi dan salah satu agenda program kerja Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Tuban selama perjalanan kepengurusan yang sudah berjalan dalam kurun waktu 1 tahun lebih 2 minggu, sehingga kedepannya mampu membawa perubahan pergerakan Pemuda Muhammadiyah menjadi lebih baik. Selain itu masukkan dari Pimpinan Cabang Se-Kabupaten Tuban juga sangat diharapkan sehingga dapat menjadi pelecut semangat para pengurus untuk lebih giat dalam berorganisasi.

Dalam sambutan penutupan acara, Miftakhul Khoir, S.Pd., S.Kom., MM.Pd. (Ketua Majelis Kader PDM Tuban / Wakil Sekertaris Majelis Kader PWM Jawa Timur) menyampaikan dalam berorganisasi di Muhammadiyah kita harus banyak-banyak "IKHLAS". Kata ikhlas inilah yang diharapkan menjadi pelecut semangat para penerus perjuangan Muhammadiyah kedepannya. Ikhlas yang dimaksud adalah ikhlas untuk menyumbangkan pemikiran, tenaga, harta, bahkan nyawa jika perlu. Selain itu didalam organisasi ikhlas sangatlah penting untuk diterapkan. Misalkan dalam memimpin kita harus ikhlas jika suatu saat akan digantikan oleh orang lain. Beliau mempunyai prinsip "Jika seseorang memimpin selama 2 periode bahkan lebih maka pengkaderan yang dijalankan dianggap gagal, karena dalam prosesnya tidak mampu untuk menciptakan sosok pemimpin baru" itu adalah motifasi beliau dalam menjalankan proses pengkaderan yang beliau jalani.Rifqi
Share:

Sunday, February 12, 2017

Remaja Muslim Anti Valentine

Suasana saat pembukaan acara


Valentine day atau yang sering kita sebut dengan hari kasih sayang, adalah hari dimana para pasangan merayakan malam kasih sayang dengan cara berhura-hura, makan malam, dan berkencan ria. Hari valentine biasanya diperingati pada tanggal 14 februari, hari ini identik dengan hura-hura, coklat, bunga,dll.
Siapa yang tak kenal dg valentine day? saya yakin semua sudah tahu, jangankan muda mudi para orang tuapun tahu apa valentine itu tanggal berapa dirayakannya. Masya Allah sangat miris bukan mendengarnya. Lantas kita sebagai remaja muslim harus bagaimana?
Apakah kita harus berdiam diri kah?
Atau ikut-ikutan merayakan?
Astagfirullah hal adzim.... Semoga tidak ada.
Panyuran 12-02-2017, tepatnya di MIM 3 KREATIF Ikatan Pelajar Muhammadiyah atau yang sering dikenal dengan IPM ( pr.ipm panyuran ) mengadakan acara seminar.
Seminar ini sangat luar biasa. Seminar yang bertemakan "Menghilangkan Budaya Valentine Dalam Islam" ini dipandu oleh 2 pemateri, yaitu bapak Edi Utomo selaku (Ketua PDPM Kabupaten Tuban dan Ustadz Sai'un. Acara seminar ini diikuti oleh ratusan peserta, yang terdiri dari beberapa personil PR IPM Panyuran dan beberapa undangan dari ranting-ranting IPM yang hadir.
Sebagai umat muslim sudah tugas kita untuk saling mengingatkan, sudah tugas kita untuk mencegah yang munkar dan mengajak yang ma'ruf, inilah tujuan dan latar belakang mengapa PR IPM Panyuran mengadakan acara ini.
Sekarang ini banyak remaja muslim yang merayakan hari valentine. Padahal seharusnya sebagai remaja muskim kita sudah tau bahwa valentine bukanlah budaya islam.
Pemateri pertama mengatakan bahwa valentine adalah kegiatan yang cuma-cuma, dengan membeli coklat, bunga, souvenir untuk pasangan kita tanpa kita sadari kita telah menghambur-hamburkan uang, apalagi untuk hal yang seperti itu. Daripada dihambur-hamburkan lebih baik ditabung, kita belikan sesuatu yang lebih bermanfaat untuk kita, seperti buku. Dari pada mengadakan hal-hal yang tidak jelas di hari valentine lebih baik kita melakukan hal-hal possitive.
Pemateri kedua mengatakan bahwa merayakan valentine itu haram. Dengan merayakan valentine kita pun sudah meniru budaya orang kafir. Jangankan merayakan ataupun meniru, mengucapkan selamat hari valentine saja di haramkan.
Astagfirullah hal adzim
Semoga kita tidak termasuk remaja muslim yang demikian. Sebagai remaja muslim kita harus menyaring betul-betul budaya yang masuk di Negeri kita, jangan asal meniru ataupun ikut-ikutan. Sebagai pelajar muslim kita lula harus memperbanyak wawasan.
Kawan ayolah berfikirlah sebelum bertindak, apalagi kalau kalian hanya ikut-ikutan.
Dari Kami Remaja Muslim Anti Valentine mengucapkan 
" Stop Valentine and Say No To Valentine ". Sofi
Share:

Sunday, January 22, 2017

Tata Laksana Kebencanaan Internal

Personil MDMC beserta Perwakilan ORTOM

Bencana, didalam benak kita kata tersebut sangatlah tidak kita harapkan. Oleh karena itulah Lembaga MDMC (Muhammadiyah Disaster Mangement Center) PDM Tuban mengadakan kegiatan yang bernama "Tata Laksana Kebencanaan Internal". Kegiatan tersebut didasari karena perlunya kesiapsiagaan dan membentuk kesolidan dan koordinasi dalam menanggapi masalah yang bersangkutan dengan munculnya bencana. Acara yang berlangsung pada tanggal 22 Januari 2017 bertempatkan di SMK Pelayaran Muhammadiyah Tuban dihadiri oleh seluruh perwakilan PCM Se-Tuban dan perwakilan tiap ORTOM di tingkat daerah.

Acara dimulai dengan hikmat dan dilanjutkan penandatanganan "Nota Kesepahaman", dalam hal ini diharapkan semua elemen yang ada berkomitmen siap untuk bekerjasama dalam menangani bencana yang ada. Selain itu semua ORTOM dan beberapan element seperti PCM Se-Tuban juga diharapkan bisa mensukseskan konsep yang dibentuk sebagai upaya mensyiarkan Muhammadiyah sekaligus meringankan korban yang dilanda bencana.



Acara berlangsung dengan pembekalan materi yang disampaikan langsung  oleh perwakilan MDMC Jawa Timur. Selain materi, disela-sela penyampaiannya pemateri juga mengajak peserta untuk melakukan senam ala Tim MDMC Jawa Timur, alhasil banyak peserta yang merasa senang dengan adanya kreasi dalam penyampaian materi dan terkesan tidak monoton. Selain itu peserta juga diajak untuk melakukan mengkaji terhadap potensi bencana yang sering dialami maupun yang belum pernah. Untuk mensukseskan acara tersebut juga dilakukan simulasi untuk menangani bencana yang ada. Simulasi tersebut diawali dengan pembagian beberapa tugas ditiap elemennya.


Dengan diadakannya acara tersebuut diharapkan kedepannya komitmen yang telah disepakati mampu untuk direalisasikan dan materi yang diperoleh mampu untuk diterapkan didalam kehidupan nyata.Rifqi
Share:

Tuesday, January 10, 2017

PR.IPM SMA Muhammadiyah gelar pesta Demokrasi

Pembacaan LPJ PR IPM Periode 2016-2017


Estafet perjuangan mata pena SMA Muhammadiyah 1 Tuban kembali menemukan nahkoda baru. Rabu, 4 Januari 2017 PR. IPM SMAM 1 Tuban telah melaksanakan musyawarah ranting dengan tema " Mewujudkan generasi baru yang bertanggung jawab dalam mengembangkan Amanah".

Dalam musyawarah Ranting ini dihadiri oleh Kepala SMA Muhammadiyah 1  Tuban Bpk. Drs. Fathul Hidayat, M.Kes, Ketua Majelis Kader PDM Bpk. Miftakhul Choir, S.pd, M.mpd, S.kom, Waka Kesiswaan Bpk. Abdul Majid Tamum, S.pd,  serta didampingi oleh PD IPM Tuban yang dihadiri oleh Rifqi Argadianto selaku Sekertaris Umum dan Desy Hafidhotul ilmi selaku Anggota Bidang KDI, segenap guru, serta para peserta yang sangat berantusias dalam mengikuti acara Musyran ini.

Musyawarah Ranting yang dilaksanakan dimasjid SMA Muhammadiyah 1 Tuban telah melakukan Pemilihan Formatur yang dilakukan secara Luber Jurdil. Dalam pemilihannya dilakukan secara langsung oleh para peserta dengan cara Voting untuk memilih 7 terbaik. Hasil dari Prmilihan tersebut ialah Endang Purwanti sebanyak 37 poin, Salsabila F.R.P 29 poin, Vena Vilenia 28 poin, Annisa Mujjahida 27 poin, Miftahul Huda 27 poin, dan Saifudin Zuhri 25 poin.


Dari hasil tersebut para formatur yang terpilih mendiskusikan secara musyawarah untuk memilih nahkoda baru dan awak kapalnya.
Hasilnya ialah :
Ketua Umum : Endang Purwanti
Sekretaris : Annisa Mujjahida
Bendahara : Amiirotul Ummah
Serta ke empat anggota yang lainnya menjabat sebagai ketua bidang.

Ketua Umum mengatakan untuk periode selanjutnya bisa menjadi lebih baik dari periode sebelumnya, mampu memikul tanggung jawab bersama, bekerja sama, aktif, kritis, kreatif, dsn inspiratif. (Endang Purwanti)
Share:

Pelantikan PR IPM Panyuran

Panggung Pelantikan PR IPM Panyuran


Berjuang itu tidak ada akhirnya, oleh Karena itulah stafet perjuangan tetap harus dilanjutkan

oleh kader berikutnya, begitupun dengan jalan perjuangan Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar

Muhammadiyah Panyuran.

Sabtu, 7 Januari 2017 kemarin, PR IPM Panyuran telah melaksanakan pelantikan pimpinan

untuk menjalankn estafet kepengurusan 2017-2018. Dan terpilihlah Ipmawan Miftakhul Huda yang

menggantikan Ipmawan Arif Rahman Mushofa sebagai ketua. Ipmawan Huda, begitu ia disapa, akan

memimpin ranting yang memiliki cukup banyak pasukan. Dalam sambutannya ia menyampaikan, “Di

tengah pemimpin masa kini yang banyak membuat resah, doakan dan bantu saya menjadi pemimpin

yang amanah dan dapat menjalankan organisasi ini sesuai visinya.” Sambutannya terkesan singkat

dan padat, namun sarat akan makna.

Selain dihadiri perwakilan PR IPM se-cabang Palang, pelantikan ini juga dihadiri oleh

Pimpinan Ranting Muhammadiyah Panyuran yang juga memiliki kesempatan untuk menyampaikan

sambutan. Dalam sambutannya beliau menyampaikan, “Generasi muda yang dalam hal ini adalah

IPM, diharapkan tetap dapat menggunakan Al-Qur’an dan As-Sunnah sesuai nilai dasar IPM dan juga

Muhammadiyah,” ujar beliau.

Pelantikan yang diselenggarakan di malam hari ini berjalan cukup khidmat. Amanah yang

akan diemban Ipmawan dan Ipmawati PR IPM Panyuran pun diharapkan sekhidmat suasana

pelantikan. Jayalah IPM kita! (Desy)
Share: